Langkah-langkah Belajar Digital Marketing Bagi Pemula

Posted by Have Albrechtsen on January 10th, 2021

Panduan Belajar Digital Marketing Upaya marketing saat ini tidak hanya berhenti pada pemasaran-pemasaran yang dilakukan secara offline, tetapi juga secara digital. Maka, tak heran jika banyak orang tertarik untuk belajar digital marketing. Digital marketing sendiri adalah bidang yang sangat luas. Jadi, kamu tidak akan cukup mempelajarinya hanya dalam satu-dua hari. Sebab, berbicara mengenai digital pasti juga tidak lepas dari peran teknologi yang selalu berubah dan semakin canggih. Selain teknologi, customer behavior pun terus berubah. Hal ini menjadikan digital marketing semakin menarik untuk terus dipelajari. Namun, tidak perlu khawatir. Ada berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk belajar digital marketing. Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan tentang apa saja yang perlu diketahui oleh siapa saja yang ingin mempelajari dunia digital marketing. Yuk, simak penjelasannya! Mengapa Perlu Belajar Digital Marketing? Seperti yang telah saya sampaikan di awal, saat ini banyak perusahaan tidak hanya fokus pada marketing secara offline. Lebih dari itu, perusahaan juga memanfaatkan dunia digital sebagai bagian dari pemasarannya. Hal ini disebut juga sebagai ‘The New Way of Marketing’. Singkatnya, digital marketing adalah upaya-upaya yang dilakukan untuk memasarkan produk, jasa, atau perusahaan melalui berbagai platform digital. Lalu, apa sajakah yang termasuk dalam platform digital? Mulai dari website, media sosial, hingga search engine adalah platform-platform yang bisa kamu manfaatkan untuk memasarkan sesuatu secara digital. Maka, tak heran jika banyak orang kini mulai belajar dan menggeluti dunia digital marketing. Setidaknya di Indonesia, permintaan perusahaan terhadap digital marketer juga terus meningkat. Dasar-dasar Digital Marketing Digital marketing adalah dunia yang sangat luas dan dalam. Oleh karena itu, digital marketing memiliki banyak cabang dan tidak akan pernah habis untuk dipelajari. Namun, setidaknya setiap digital marketer perlu mengetahui konsep-konsep dasar tentang pemasaran digital. Kamu harus tahu bagaimana cara terbaik untuk memasarkan produk atau jasamu melalui berbagai platform digital. Pasalnya, semua platform digital memiliki karakteristik masing-masing yang perlu kamu pahami. Selain mengetahui berbagai konsep dasar digital marketing, kamu juga perlu memahami jenis digital marketing apa yang cocok untuk bisnismu. Tidak semua bisnis cocok untuk semua jenis digital marketing. Pasti ada teknik-teknik tertentu yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan pemasaran bisnismu. Setelah itu, tentukan apa saja objektif dan matriks yang perlu kamu lihat. Sebagai contoh, dalam dunia content writing dikenal istilah search engine optimization (SEO). Teknik tersebut dilakukan untuk memunculkan konten pada halaman pertama mesin pencarian atau search engine. Contoh kedua, media sosial erat hubungannya dengan engagement. Maka, matriks yang bisa dilihat antara lain jumlah like, komentar, pengikut, dan sebagainya. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa tahap pertama dalam belajar digital marketing adalah menentukan jenis digital marketing apa yang ingin kamu gunakan. Pilihannya banyak, mulai dari media sosial, performance marketing, display, video, hingga SEO. Skill yang Dibutuhkan Sebelum belajar lebih lanjut tentang digital marketing, ada berbagai skill dasar yang kamu perlukan di bidang ini. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut. 1. Konsisten Sebagai seorang digital marketer, skill utama yang kamu perlukan adalah konsistensi. Perlu diketahui bahwa belajar digital marketing membutuhkan waktu yang panjang. Oleh karena itu, kamu perlu konsisten dalam mempelajari berbagai hal di dalam dunia digital marketing. Dengan konsistensi yang tinggi, kamu akan benar-benar memahami bagaimana digital marketing bisa bekerja dengan baik dan apa saja strateginya. Saya sendiri sudah hampir tiga tahun mendalami digital marketing. Dalam satu tahun pertama, saya merasa baru benar-benar memahami berbagai fondasi dalam digital marketing itu sendiri. 2. Dinamis Teknologi terus berubah. Sama halnya dengan digital marketing. Saat belajar digital marketing, kamu harus mendorong diri untuk menjadi dinamis dan mengikuti perkembangan. Setiap perubahan yang terjadi di dunia digital bisa memberikan dampak yang besar bagi dunia digital marketing. Sebagai contoh, Google pernah mengumumkan update tentang General Data Protection Regulation (GDPR). Regulasi tersebut berisi tentang pengguna Google yang bisa mengatur privasinya masing-masing. Dengan update tersebut, strategi dalam digital marketing pun otomatis turut berubah. 3. Kemauan untuk belajar Sebagai lanjutan dari poin sebelumnya, seorang digital marketer harus memiliki semangat belajar yang tinggi. Digital marketing adalah dunia yang luas dan terus berkembang. Jika tidak diiringi dengan kemauan untuk terus belajar, kita akan dengan mudah tertinggal dari para kompetitor. 4. Open-minded Skill terakhir yang perlu kamu siapkan sebelum belajar digital marketing adalah open-minded atau berpikir terbuka. Perlu kamu ingat bahwa tidak ada satu aturan pasti yang mengatur bagaimana digital marketing yang benar dan salah. Setiap industri memiliki kebutuhannya masing-masing. Oleh karena itu, kamu bisa saja bertemu digital marketer lain yang memiliki cara pikir berbeda darimu. Jangan paksakan strategimu kepadanya. Sebaliknya, terbukalah untuk belajar satu sama lain.

Like it? Share it!


Have Albrechtsen

About the Author

Have Albrechtsen
Joined: January 10th, 2021
Articles Posted: 1