Menghemat Uang untuk Bahan Makanan dan Produk Organik

Posted by spolan on March 30th, 2021

Bagaimana kita dapat mempertimbangkan pertimbangan anggaran saat memilih makanan kita? Ini jelas bukan bidang keahlian saya, tetapi saya punya beberapa saran.

Pilih toko grosir dengan harga lebih murah. Tampaknya jelas, tetapi banyak pelanggan berduyun-duyun ke toko kesehatan ternama, meskipun harganya lebih mahal. (Itu "berkelompok" secara virtual memastikan harga yang lebih tinggi akan terus berlanjut.) Dalam banyak kasus, setidaknya satu toko di daerah Anda akan dikenal karena nilainya yang lebih baik.

• Hindari makanan cepat saji. Makanan cepat saji bisa jadi relatif mahal, DAN tidak memiliki nilai gizi. Jadi hindari granola batangan, permen, kantong keripik, dan sampah lainnya. Sebaliknya, belanjakan uang untuk makanan sungguhan.

• Pilih opsi yang lebih murah kapan pun Anda bisa. Misalnya, saat memilih makanan berprotein, pilihlah ayam daripada daging sapi. Ayam lebih murah, tetapi memiliki kualitas protein yang hampir sama. Telur adalah pilihan protein lain yang lebih murah.

Makanan Organik Lebih Mahal, Jadi ...

Makanlah hasil bumi dari daftar Clean 15 Produce (pencarian cepat akan menemukannya). Makanan tersebut ditanam dengan tingkat pestisida terendah, jadi kurang penting untuk membeli organik.

• Dengan uang yang Anda hemat, belilah produk organik setiap kali makanan ada dalam daftar Produk Lusin Kotor.

• Produk dengan kulit tebal atau cangkang yang tidak kita makan agak terlindung dari efek pestisida, jadi Anda tidak perlu membeli versi organik. Contohnya termasuk pisang, alpukat, kenari.

Produk organik manfaat sop 100 seringkali lebih murah daripada produk segar. Ini mungkin juga memiliki nilai nutrisi yang lebih tinggi karena produk biasanya dibekukan segera setelah panen, kemudian dikirim dalam keadaan beku. Produk segar dapat disimpan di dalam truk selama berhari-hari selama pengangkutan dan kehilangan nilai nutrisi pada saat itu.

Bagaimana dengan Makanan, Kimia Otak & Hormon?

• Hindari gula. Gula meningkatkan nafsu makan dan menyebabkan mengidam. Itu ada hubungannya dengan efek kimiawi otak dari makanan manis. Itu tidak akan membantu kita menghemat uang untuk makanan jika kita hanya ingin makan lebih banyak dan lebih banyak.

Makan protein sepanjang hari. Protein dapat membantu kita mengontrol nafsu makan dan mengurangi mengidam makanan, terutama makanan yang tidak sehat.

Namun, jangan makan protein palsu hanya karena harganya lebih murah. Contohnya termasuk kacang-kacangan, quinoa, kacang-kacangan & nasi. Itu bukan makanan berprotein!

Protein hewani termasuk ikan, ayam, daging sapi, telur, udang, kepiting, keju cottage, yogurt Yunani (tanpa rasa, tanpa pemanis).

Vegan, saya sangat merekomendasikan bubuk protein nabati: kacang polong, rami, beras merah, sayur.