Mengaku Lebih Bahagia Ini Kisah Pemuda Lulusan UGM yang Mantap Jadi Petani_

Posted by Cramer Simmons on June 16th, 2021

SariAgri - Menjalani profesi sebagai petani memang tidak banyak diminati oleh kalangan anak muda. Namun, seorang pemuda lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) UGM ini justru meminatinya.Pemuda tersebut diketahui bernama Michael Raffy Sujono atau yang akrab disapa Dipa. Setelah menyandang gelar sarjana, dirinya kemudian pulang ke kampung halaman dan memutuskan untuk menjadi seorang petani.Melalui akun twitter @tanikelana, Dipa bercerita tentang kisahnya menjadi petani. Semasa kuliah, awalnya ia bertemu dengan komunitas Sekolah Tani Muda, sebuah wadah belajar bersama tentang pertanian alami."Nah di sana akhirnya aku belajar tentang tanaman, cara buat pupuk dan pestisida nabati, juga belajar langsung ke para petani. Aku belajar dengan pak Udik, salah satu guru yang sering mengajarkan tentang nutrisi dan cara buat pupuk organik cair untuk tanaman," kata Dipa.Setelah lulus kuliah, Dipa mendapat dukungan dari keluarganya untuk melanjutkan cita-citanya menjadi petani. Dirinya sempat meminjam dana untuk modal pada keluarganya. Media Pertanian Indonesia Di bulan Maret 2020, ia mulai belajar tentang kegiatan bertani secara serius."Aku merasa ini keburuntungan aku terbesar selama hidup, meski ga berlimpah harta, tapi aku punya keluarga dan temen-temen yang selalu suportif. Karena ini aku merasa hidupku selalu gampang," ujar Dipa.Namun, perjalanan Dipa menjadi petani tidak mudah. Awalnya Ia sempat kesulitan untuk menemukan lahan untuk bertani. Meskipun sudah mencari informasi di sosial media maupun kantor desa.Hingga akhirnya, ketika sedang membeli larva untuk mengolah sampah oranik, ia bertemu orang yang sedang menggarap lahan."Akhirnya setelah obrolan singkat di waktu senja, aku langsung diajak buat garap lahan kosong seluas 450-an meter. Di situ aku selalu yakin, kalau sudah niat dari hati Allah akan memberi jalan," ucap Dipa. Tujuh bulan lalu aku lulus dari Fisipol UGM. Januari lalu akhirnya aku pulang kampung, dan bulan Maret aku mulai ambil cangkul dan pergi ke kebun.Sedikit cerita tentang memilih jalan seorang petani! [A THREAD] pic.twitter.com/K1Cc2bdyri — Dipa (@tanikelana) June 12, 2020 Kemudian, dari lahan tersebut Dipa mulai menanam kanngkung dan bayam. Setelah 3 sampai 4 minggu, ia kemudian menjual hasil panennya ke beberapa tukang sayur.Semenjak bertani, Dipa mengakui bahwa dirinya merasa hidup lebih bahagia dan tenang. Ia juga menambahkan profesi petani merupakan salah satu sumber penghasilan yang terjamin halal dan berkah."Rasanya kayak bener-bener merdeka, hidup ga cumabuat ngumpulin uang, bisa terus saling berbagi lewat hasil tani dan semakin sadar bahwa sepenuhnya kita tergantung pada alam yang sayangnya terus kita rusak," pungkasnya. Video terkait:

Like it? Share it!


Cramer Simmons

About the Author

Cramer Simmons
Joined: June 16th, 2021
Articles Posted: 1