Guardians Galaxy

Posted by koecoer on September 6th, 2019

Guardians of the Galaxy Vol 2 , Apparently, saya lebih suka Vol.2 daripada Vol.1, karena yang disajikan di sini lebih menarik. Mulai dari ceritanya lebih punya hati, ga cuma ngandelin action full CGI dan jokesnya. Tapi jangan pikir film ini ada waktu buat santai nontonin drama. No, no drama at all. Dari menit awal kita udah disuguhin aksi seru nyelamatin galaksi dari karakter-karakter kerennya film ini. Semua badass. Padahal jarang sequel bisa lebih menarik dari yang pertama. Dengan gameduardian

Mungkin salah satu penyebabnya adalah, meskipun film ini nyuguhin villain baru dan petualangan baru, tapi semua berangkat dari pertanyaan penonton di ending Vol.1. Seneng James Gunn ga ngelupain hal-hal begini yang ternyata bikin film ini lebih enak ditonton dan bikin happy.

Actionnya, animasinya, konfliknya, semuanya seru. Ga ada yang lebih bikin girang selain adegan tembak-tembakan spaceship. Meskipun diselingin ama celotehan-celotehan karakternya, malah bikin scene ini lebih seru.

Saya juga suka banget ama lagu-lagu jadulnya yang ditaro pas banget ama adegannya. Ga ada lagu yang misplaced. Plus humor dan jokes nya sukses bikin ngakak. Mungkin beberapa orang ngerasa garing, but not me. Semua jokesnya kena. Kalo kamu lagi butuh penghiburan level rooftop, cuss nonton ini dijamin bakal kehibur abis-abisan dan ga bakal ada semenitpun kepikiran yang lain-lain.

Plot-nya pun mulus ngalir, hampir ga ada scene yang boring sih. Meskipun villainnya rada-rada cliche dan ketebak, but hey, villainnya sumpah unik banget. Suka banget ama cara Gunn ngembangin cerita dan latar belakang villain ini. 

Semua karakter di sini bermanfaat. Beberapa karakter yang terlihat useless dan meh di Vol.1, ternyata berperan cukup penting di Vol.2. Ditambah karakter baru yang unik juga. Jarang film yang punya banyak karakter tapi tetep bisa ngatur porsi masing-masing karakternya. Kayanya setelah film ini, saya bisa bilang James Gunn masuk daftar salah satu sutradara yang patut dipertimbangin, karena sebelumnya dia lebih sering dikenal sebagai screenwriter aja.

Terlepas dari kegirangan karena full action dan jokesnya, ternyata film ini juga punya sisi yang menyentuh karena mengekspos konflik hubungan persaudaraan dan hubungan ayah-anak seperti Gamora dan Nebula (dan Si Thanos), juga tentang Peter Quill sendiri.

Anyway, Baby Groot was super adorable and super cute, sukses mencuri perhatian di seluruh adegan. Can’t get over Baby Groot. Me want more. Lol.

Worth to watch, me like it, hope you’re gonna like it too. Definitely bakalan nunggu Vol.3 nya. Jangan lupa 5 post credit scenes, jangan beranjak sebelum liat logo Marvel di detik terakhir. 

Like it? Share it!


koecoer

About the Author

koecoer
Joined: September 6th, 2019
Articles Posted: 1