Boiler Berteknologi Pembakaran Terbaik Mengandalkan Teknologi Pembakaran Terupdate Dan Tangguh Lebih Efisiensi Biaya.Posted by Vazquez Holgersen on June 2nd, 2021 Keinginan boiler di daerah maskapai kelapa sawit bertenggang dipenuhi perusahaan lewat dua produk andalannya, merupakan fluidized bed steam boiler, dan fluidized bed thermal oil heaters. PT.Asitor Eka Karya Mengandalkan teknologi pembakaran dan efisiensi biaya. Sudah lebih dari 30 tahun lamanya, Maskapai Boiler Kelapa Sawit Indonesia dikenal seandainya pembuat utama boiler berbahan bakar batubara. Pengalaman inilah yang membuat perseroan telah dikenal memiliki boiler yang dapat memaksimalkan kukus yang dihasilkan untuk membantu kalender operasional pabrik.
Iskandar Alamsyah Budi Kusuma, General Manager Water Tube dan Istimewa Boiler Maskapai Boiler Kelapa Sawit Indonesia mendeskripsikan kongsi mempunyai dua produk utama ialah Fluidized Bed Steam Boiler dan Fluidized Bed Thermal Oil Heaters.
Produk Fluidized Bed Steam Boiler ialah jenis boiler memanfaatkan teknologi pembakaran fluidized bed, dengan menetapkan media batu silika yang sangat tusukan untuk bahan bakar padat berbentuk batubara untuk jalan pembakarannya. Iskandar menceritakan gaya ini dapat berjalan karena kontak udara dan bahan bakar pada sistem pembakaran mesin ini beranjak lebih efektif. Artinya, maka tingkat efisiensi pembakaran dapat mendapat 95%-99%.
Patuh Iskandar, untuk mencapai efisiensi tinggi pada boiler dapat diraih dengan menambah economizer untuk menyusutkan panas pembukaan pada air umpan. Economizer ialah alat yang berfungsi untuk memanaskan air sebelum masuk ke boiler. “ Economizer itu untuk membentangkan air dengan sisa panas agar efisiensi penyerapan kalor bergerak dengan baik,” ujar dia.
Teknologi yang dimiliki Fluidized Bed Steam Boiler sangat pacak bagi pembakaran biomassa terbarukan pada tingkatan kelembaban lebih tinggi. Merek boiler ini menetapkan tipe pembakaran dengan temperatur maksimal 950°C sehingga emisi NOx yang dihasilkan lebih rendah di bandingkan boiler lain tanpa teknologi pembakaran dengan sistem fluidized bed.
Volume standar boiler ini dimulai dari 1 ton/ jam hingga 30 ton/ jam,” ungkap Iskandar Alamsyah untuk SAWIT INDONESIA.
Sementara itu, Fluidized Bed Thermal Oil Heaters berfungsi ibarat mesin pemanas cairan dalam jalan yang mementingkan panas lebih tinggi pada tensi rendah. Tidak cuma batubara, boiler ini menguntukkan bahan bakar dari limbah padat seperti limbah kayu, sekam Padi dan cangkang sawit.
Betul aturan pembakaran fluidized bed dapat mencadangkan bahan bakar (limbah kayu, sekam Beras cangkang sawit, hingga batubara) yang digabung dalam satu unsur yang persis tanpa menubuhkan penumpukan abu sisa pembakaran pada trayek konveksi boiler,” tambah Iskandar Alamsyah.
Dia menyambung Fluidized Bed Thermal Oil Heaters terdiri dari kumparan ganti panas yang terletak di atas perbaraan pembakaran. Volume standar boiler ini seputar 400.000-6.000.000 kcal/ jam.
Dengan teknologi yang dimilikinya, wajar saja boiler ini memiliki tarif yang di atas Rata rata boiler lain. Namun, kata Iskandar Alamsyah, kedua produk memiliki daya tahan cukup kuno yang memberi perusahan dari segi efisiensi biaya. “Produk boiler ini dapat menggenapi kepentingan pengguna yang mencita-citakan boiler lebih efisien ketahanan dan biaya,” kata Iskandar Alamsyah.
PELAYANAN MAKSIMAL
Supaya dapat berlomba dengan produk lain, Perusahaan Boiler Kelapa Sawit Indonesia memperturutkan layanan prima guna Kastemer Taruh kata Boncengan maskapai yang berlokasi di Kawasan Kongsi Pulo Gadung ini memiliki in-house engineering jika bagian dari Layanan Tujuannya, maskapai dapat melindungi memperturutkan solusi untuk keinginan sistem boilernya.
Iskandar Alamsyah meriwayatkan kongsi aktif menyertakan pelatihan-pelatihan bagi para Pembeli “Ya, sokongan pemelajaran itu memang sudah menjadi bagian dari persetujuan penjualan dari Industri tambah Iskandar Alamsyah.
Terkecuali boiler, Industri Boiler Kelapa Sawit Indonesia merupakan pembuat sistem pengontrol polusi, pemanas, kiln and dryer System dan centrifugal fan. Penjualan produk ini tidak sebatas di dalam wilayah saja sedangkan telah merambah pasar ekspor seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Papua Nugini, Vietnam, dan Inggris. Hal ini benar dengan penghargaan Primaniyarta dari Kementerian Perdagangan yang di terima Industri Boiler Kelapa Sawit Indonesia pada 2012, untuk type Pioneer New Market.
Like it? Share it! |