Apa Itu Color Grading dan Manfaatnya terhadap Kualitas Akhir Video

Posted by MonsterAR on October 25th, 2022

Jika diperhatikan secara cermat, menyaksikan video yang satu dengan yang lain menyuguhkan warna yang berbeda-beda. Itulah yang disebut color grading. Dalam artikel ini kita akan membahas apa itu color grading dan manfaatnya bagi pekerja bidang visual, terutama video.

Color grading sangat membantu kreator menyampaikan pesan tertentu, atmosfir hingga suasana yang diinginkan. Selain itu, aspek estetik akan sangat terasa dengan sentuhan color grading yang halus dan indah. Berikut selengkapnya.

Apa itu color grading?

Color grading merupakan proses pembetulan warna pada gambar atau video supaya lebih indah dan bermutu tinggi. Proses ini muncul saat pengeditan film atau video dengan sangat mempertimbangkan alur, tema, isi cerita dan hal lainnya. Sehingga, editor membutuhkan banyak faktor untuk akhirnya sampai pada satu jenis warna saja.

Color grading dan color correction seringkali disalahartikan. Meski sangat mirip, keduanya mengandung makna yang berbeda. Color correction atau koreksi warna dalam Bahasa Indonesia merujuk pada teknik perbaikan mutu warna pada gambar atau video untuk aspek yang mencakup paparan atau exposure, keseimbangan warna putih atau white balance, ISO noise, dan kontrak. Dengan lebih menyesuaikan pada elemen tersebut, gambar akan tampak lebih bagus.

Hal ini cukup berbeda dengan color grading dimana editor akan mengatur warna dasar demi penyampaian emosi dan suasana film yang lebih efektif. Beberapa elemen yang dikelola mencakup shot matching, menghilangkan topeng berbentuk obyek, dan rupa cinematic (siang ke malam hari, di bawah air, kilas balik, dan lainnya).

Color grading menjadi cara jitu bagi editor untuk memanipulasi latar tempat agar berbeda dari kondisi asli dan bahkan bisa menimbulkan efek dramatis.

Pilihan software untuk color grading

Setelah memahami apa itu color grading, berikut software yang bisa Anda gunakan:

1.    Adobe Premiere

Aplikasi ini sangat populer sebab sudah banyak digunakan publik, mulai dari desainer grafis hingga editor film. Aplikasi ini menawarkan fitur yang sangat membantu pekerjaan terkait color grading. Contohnya adalah basic correction atau koreksi dasar, creative atau kreatif, curves atau lengkungan, dan vignette atau sketsa.

2.    Adobe SpeedGrade CC

Bisa juga menjajal Adobe SpeedGrade CC yang cukup sering dipakai oleh para editor, pembuat film, colorist dan pembuat efek visual. Dukungan fitur pengoreksi warna menjadi andalan mereka untuk melakukan color grading yang optimal pada visual yang sedang dikerjakan.

3.    Color Finale

Masih terkait dengan apa itu color grading, software Color Finale menawarkan fitur layer atau lapisan ditambah tiga teknik untuk membetulkan warna agar sesuai dengan standar industri. Untuk menambah mutu gambar, Anda bisa memanfaatkan fitur Telecine tools dan LUT utility.

4.    DaVinci Resolve

Mengambil nama tokoh ternama Italia Leonardo Da Vinci, software ini dibuat oleh Blackmagic Design. Namanya sudah tersohor di kalangan editor film dan video serta colorist profesional. Fitur unggulannya mencakup mode antarmuka untuk membantu pemakai dalam menyunting rekaman beresolusi tinggi dengan akurasi tinggi pula.

Hampir semua fitur penting tersedia di software ini. Colorist dapat menggunakan fitur berikut untuk menggarap proyek video, seperti automatic color matching atau penyesuaian warna secara otomatis, secondary color adjustment atau penyesuaian warna sekunder, Dukungan LUT, Lengkungan HSL, dan Pengurangan Suara Real-Time (hanya tersedia pada versi Studio).

Demikianlah penjelasan apa itu color grading berikut kelebihan dan jenis-jenisnya. Selamat berkreasi!