Metaverse Augmented Reality: Bikin Berbelanja Virtual Terasa Riil

Posted by MonsterAR on January 3rd, 2023

Mengantisipasi era Metaverse, banyak produsen Augmented Reality (AR) turut mempersiapkan kemudahan adopsi publik. Metaverse Augmented Reality diprediksi akan meningkatkan pengalaman virtual tanpa piranti pendukung yang mahal dan merepotkan.

Inovasi AR mengintegrasikan teknologi digital dan lingkungan fisik dari penggunanya. Dengan memakai AR, pemakai dapat menikmati pengalaman yang sepenuhnya imersif dengan informasi digital yang berpadu dengan lingkungan nyata di sekeliling mereka.

Bagaimana Metaverse Augmented Reality Bekerja

AR unggul dalam hal kesederhanannya. Pengguna AR hanya membutuhkan smartphone atau sepasang kacamata untuk merasakan lingkungan digital yang baru tersebut. Inilah yang membuat AR akan lebih bisa memfasilitasi meluasnya pemakaian metaverse sebab mereka tidak perlu menenteng-nenteng VR headset.

AR juga menawarkan pengalaman yang lebih bersahabat sebab tidak mengubah sekeliling mereka justru menambahnya. Hasilnya, pengalaman yang lebih humanis dengan informasi digital yang dipadukan ke dalam dunia fisik secara real-time tanpa terlepas dari lingkungan fisik si pengguna.

Ini lebih pas dengan konsep kerja Metaverse. Pertama kali diperkenalkan oleh Neil Stephenson pada 1992, Metaverse didefinisikan oleh Facebook sebagai gabungan dunia fisik dan nyata sehingga memungkinkan interaksi seperti dalam kehidupan nyata namun terjadi di lingkungan digital.  

Metaverse adalah pengalaman berinternet ria 2.0. Bukan hanya sekadar menikmati berjelajah saja, Metaverse lebih dari sekadar sebagai pemakai. Dalam konsep besarnya, Metaverse benar-benar akan membuat penggunanya hidup di dunia virtual, beraktivitas hingga berbisnis, tanpa perlu log in seperti memasuki suatu website di lingkungan Internet seperti sekarang.

Metaverse Augmented Reality akan semakin mengoptimalkan kegunaan yang sudah diinisiasi oleh masing-masing saat ini. Inovasi AR sudah banyak digunakan dalam berbagai bidang. Sebagai contoh, bidang pendidikan yang memakai AR sanggup membantu murid mengamati struktur sel secara lebih dekat. Ini dimungkinkan tanpa perlu menggunakan perlengkapan ukuran besar. Teknologi AR dapat membantu murid memperbesar dan memperkecil agar bisa mengapresiasi kerumitan struktur sel.

Bidang ritel dan periklanan tidak ketinggalan. Teknologi AR telah dipakai oleh perusahaan perabotan asal Swedia, IKEA, melalui aplikasi smartphone, IKEA Place. Aplikasi berbasis AR ini memungkinkan penggunanya secara virtual menempatkan perabotan dalam format 3D ke ruangan mereka sebelum membeli. Ini membantu mereka dalam mengambil keputusan agar tidak salah membeli produk.

Metaverse Augmented Reality memungkinkan contoh pemakaian di atas lebih interaktif dan bahkan bisa dinikmati pada banyak platform. Dengan AR, pengguna akan seolah-olah berada di dunia nyata meski sesungguhnya elemen virtual begitu kental. Dunia sebenarnya di sekitar mereka pun tidak ditinggalkan.

Sebagai contoh, mereka bisa mencoba berbagai jenis baju sebelum membeli. Metaverse Augmented Reality akan menyajikan pilihan skenario warna dan corak baju. Mereka bisa menjajal berbagai jenis untuk sampai pada yang memang diinginkan. Hanya tinggal menunggu waktu, pengalaman tersebut akan dirasakan tanpa meninggalkan rumah. Dengan teknologi Metaverse, mereka bisa berbelanja di dunia virtual dan berinteraksi layaknya dengan manusia.

Tidak berlebihan menyebut Metaverse Augmented Reality menjadi masa depan yang banyak diimpikan orang. Interaksi, fungsi, dan kepraktisan akan bisa diraih melalui penggunaan keduanya. Batas dunia nyata dan virtual akan semakin pupus. Perkiraan manfaat tersebut sebagaimana tercermin dari prediksi Bloomberg Intelligence. Menurut lembaga ini, pangsa pasar teknologi Metaverse akan bernilai US0 miliar pada 2025 bahkan US,5 triliun pada 2030.

Siap menjadi yang terdepan di dunia Metaverse?

Di Indonesia, inovasi Metaverse Augmented Reality masih tergolong baru. Justru dengan fakta inilah, perusahaan Anda mempunyai peluang untuk menjadi yang terdepan dibandingkan pesaing.

Metaverse merupakan ranah yang sedang kami kembangkan. MonsterAR sendiri sudah lama berpengalaman dengan AR untuk berbagai jenis sektor bisnis tergantung permintaan klien. Penggabungan Metaverse dan AR akan kami buat sesuai kebutuhan Anda dengan tim developer, desain, dan marketing yang kompeten di bidangnya masing-masing.

Like it? Share it!


MonsterAR

About the Author

MonsterAR
Joined: June 10th, 2021
Articles Posted: 272

More by this author