Makanan Yang Dilarang Ibu Hamil

Posted by Nufita on October 11th, 2017

Hasrat cukup normal selama kehamilan, berkat gelombang hormon. Tetapi Anda tidak dapat menikmati segala sesuatu seperti Anda harus memiliki diet seimbang. Sementara sebagian besar makanan bisa aman untuk menyertakan dalam menu harian Anda, ada banyak yang tidak akan pernah. Bingung? Kemudian biarkan MomJunction membantu Anda, kami menyediakan daftar lengkap dari makanan untuk menghindari selama sembilan bulan.

Menghindari beberapa makanan yang memastikan bahwa Anda dan bayi Anda yang aman dan sehat. Di bawah ini, Makanan Yang Dilarang Ibu Hamil

1. bahan kecambah:
Tidak makan taoge mentah termasuk Semanggi, alfalfa, kacang hijau, lobak, brokoli, bunga matahari, bawang, kedelai, dan snowpea taoge. Mereka sangat rentan terhadap listeria, salmonella dan E.coli bakteri. Seperti Anda ketahui, listeriosis bisa menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, Umum dan infeksi pada bayi baru lahir. Salmonella dan E.coli dapat menyebabkan penyakit parah

Solusi: Mengkonsumsi dimasak kecambah.

2. beberapa buah-buahan dan sayuran:
Di bawah buah harus dihindari selama kehamilan:

Pepaya (kaya dalam lateks yang dapat menyebabkan kontraksi rahim)

Hitam anggur (membangun panas dalam tubuh yang berbahaya bagi bayi)

Nanas (kaya di bromelain yang dapat melembutkan leher rahim menyebabkan tenaga kerja awal)
Di bawah sayuran harus dihindari selama kehamilan:

Kubis dan selada (seperti mereka membawa penyakit bawaan makanan)

Terong (untuk properti yang merangsang menstruasi yang dapat menyebabkan aborsi)

3. makanan yang menyebabkan alergi:
Kedelai, gandum, susu sapi, telur, kacang tanah, pohon kacang-kacangan (almond, kenari, hazelnut, lain), ikan dan kerang harus hanya dikonsumsi jika Anda tidak alergi kepada mereka. Namun, beberapa studi mengatakan bahwa mengambil makanan ini selama awal kehamilan dapat mengurangi kemungkinan bayi terkena alergi dan asma kemudian dalam hidup. Namun, Anda tidak bisa yakin tentang hal ini.

Solusi: Karena tidak semua studi mendukung klaim ini, terbaik untuk memeriksa dengan dokter Anda apa aman dan apa yang tidak, terutama ketika datang ke Alergi.

4. Restoran-membuat salad:
Mengatakan tidak untuk membuat Restoran salad Caesar salad dressing, pra-membuat daging (ham, salad ayam) dan seafood salad karena mereka membawa mikroba berbahaya. Telur, sayuran, dan daun digunakan dalam salad pelabuhan salmonella dan listeria bakteri, yang dapat mengakibatkan keracunan makanan. Makan salad terkontaminasi dapat menyebabkan gejala flu pada ibu dan komplikasi kesehatan yang parah pada bayi.

Solusi: Membuat salad di rumah dengan mengikuti dasar-dasar keselamatan makanan. Pastikan untuk membersihkan dan memotong buah-buahan dan sayuran di lingkungan yang bersih, dan masak daging, dan telur dengan benar.

5. tidak dipasteurisasi jus:
Tidak dipasteurisasi buah dan jus sayuran, termasuk yang dikemas, mungkin membawa bakteri berbahaya E.coli dan salmonella. Tidak hanya itu, segelas jus yang baru saja dibuat juga dapat menimbulkan risiko jika buah atau sayuran tidak dicuci baik.

Solusi: Pilih dipasteurisasi jus atau membuat beberapa di rumah. Anda harus mencuci buah-buahan dan sayuran secara menyeluruh di bawah air mengalir dan menggunakan kuas untuk mengikis kaki kotoran dan memotong daerah memar.

6. kelebihan kafein:
Jumlah yang lebih tinggi kafein dapat meningkatkan kemungkinan keguguran dan bayi berat lahir rendah. Anda harus membatasi asupan 200 mg sehari. Kafein juga ditemukan di teh, cokelat, dan banyak minuman energi. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa kafein dikaitkan dengan kelahiran prematur dan gejala penarikan pada bayi.

Minuman lain untuk menghindari selama kehamilan adalah minuman ringan, diet soda, alkohol, dan es teh.

Solusi: Memilih untuk minuman kopi tanpa kafein, terutama di trimester pertama Anda sebagai risiko keguguran tinggi.

7. teh herbal dan suplemen:
Herbal yang digunakan untuk teh, bumbu, atau sebagai suplemen dapat membahayakan ibu dan janin. Tumbuh-tumbuhan tertentu seperti ephedra, angelica, kava kava, yohimbe, hitam dan biru cohosh, dong quai, borage minyak, pennyroyal, dan mugwort adalah stimulan rahim, yang harus benar-benar dihindari selama kehamilan.

Komprei, black walnut, cascara sagrada, fenugreek, echinacea, goldenseal, ekor kuda, akar licorice, melihat palmetto, senna, motherwort, St.John's wort, pastoris, Apsintus, tansy dan uva ursi dapat menyebabkan keguguran.

Rempah-rempah lainnya yang tidak aman untuk menggunakan atau menelan adalah lidah, ginseng, dan evening primrose. Juga, menghindari teh hijau dan jus wheatgrass sebagai ada tidak cukup bukti tentang keselamatan mereka selama kehamilan. Anda juga harus memeriksa dengan dokter kesehatan Anda sebelum mengambil terlalu banyak jelatang, dandelion atau teh chamomile.

Solusi: Ini lebih baik untuk memiliki secangkir chai biasa atau teh daripada teh herbal. Jika Anda khawatir bahwa Anda akan kehilangan keluar pada manfaat teh herbal, kemudian meminta dokter Anda untuk meresepkan tonik kesehatan atau multivitamin.