Rahasia vitalitas pria usa

Posted by ndikrulil on March 19th, 2018

Viagra atau yang dikenal masyarakat Indonesia dengan nama "Pil Biru" adalah varian jenis obat kuat ereksi super yang tahan lama untuk pria berbentuk tablet berfungsi untuk mengatasi disfungsi ereksi, ejakulasi dini, lemah syahwat hingga impotensi. Viagra sangat dianjurkan untuk digunakan ocok pria yang frustasi atau kehilangan nafsu seksualitas karena gangguan disfungsi ereksi namun ingin melakukan hubungan intim dengan pasangan.

Bagaimana Viagra bekerja 

jual viagra bekerja pada pria dengan disfungsi ereksi (DE) dengan cara meningkatkan aliran darah ke penis sehingga Anda bisa mendapatkan dan menjaga ereksi cukup keras dan tahan lama untuk seks. Telah terbukti membantu penderita disfungsi ereksi, ejakulasi dini, lemah syahwat dan impotensi sejak 2001. Viagra biasanya mulai bekerja dalam 30-60 menit setelah meminumnya.

Apa itu disfungsi ereksi?

Disfungsi ereksi adalah saat dimana seorang pria mengalami kesulitan ereksi. Atau tidak dapat bertahan lama saat melakukan hubungan seksual. Ini juga secara umum dikenal dengan istilah DE atau impotensi. Hal ini dapat terjadi karena tidak tercukupinya suplai darah yang mengalir ke penis.

DE mempengaruhi sekitar 20 juta pria di Indonesia Beberapa pria dengan DE merasa sulit untuk mendapatkan atau mempertahankan ereksi setiap kali mereka mencoba melakukan hubungan seksual. Bagi orang lain, gejala DE bisa terjadi sesekali.

Disfungsi ereksi ini bukan hanya bagian dari penuaan yang harus Anda terima seiring berjalannya usia. Namun DE adalah kondisi medis yang benar-benar nyata, jadi harus ditangani dengan Viagra atau berkonsultasilah dengan dokter ahli.

* Data diambil dari Massachusetts Male Aging Study. Dari 1.290 responden pria, 52% menyatakan bahwa mereka menderita DE.

Apa yang bisa menyebabkan DE?

Selain diakibatkan oleh faktor penuaan usia DE juga sering disebabkan oleh faktor fisik lain, seperti penyakit, luka, atau efek samping dari obat-obatan.

Kondisi medis

Depresi - Meski kebanyakan kasus DE memiliki penyebab fisik, pikiran yang menyebabkan depresi, khawatir, atau kecemasan juga bisa menyebabkan DE. Bahkan ketika ED memiliki penyebab fisik, hal itu bisa diperburuk jika menyebabkan depresi dan kekhawatiran.

Diabetes - Diabetes adalah suatu kondisi dimana ada terlalu banyak gula, atau glukosa, dalam darah. Seiring waktu, kadar gula darah tinggi bisa merusak saraf dan pembuluh darah-seperti yang menghasilkan ereksi. Bila ini terjadi, diabetes bisa menyebabkan DE. Dalam sebuah penelitian, sampai 83% pria dengan diabetes memiliki beberapa bentuk DE.

Penyakit jantung - Penyakit jantung bisa menyumbat atau mempersempit arteri. Ini bisa menghentikan aliran darah ke penis, dan bisa menyebabkan DE. Bicaralah dengan dokter Anda untuk memastikan jantung Anda cukup sehat untuk seks.

Tekanan darah tinggi - Tekanan darah tinggi membuat jantung bekerja lebih keras. Hal ini menyebabkan ketegangan pada pembuluh darah, yang kemudian mengeras dan menyempit. Hal ini dapat mencegah agar darah tidak sampai ke penis dan menyebabkan DE. Dalam sebuah penelitian, lebih dari 65% pria dengan tekanan darah tinggi juga menderita DE. Selain itu, beberapa obat yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dapat menyebabkan DE. Pastikan dokter mengetahui semua obat yang Anda pakai.

Kolesterol tinggi - Kolesterol tinggi bisa menyumbat arteri Anda. Hal ini bisa memperlambat aliran darah ke penis. Hasil? Hal ini dapat mempengaruhi kualitas ereksi Anda. Dalam sebuah penelitian, kolesterol tinggi meningkatkan risiko disfungsi ereksi pria hingga 80%.

Obesitas - Obesitas dapat menyebabkan kerusakan nyata pada kesehatan Anda. Misalnya, hal itu terkait dengan kondisi medis yang bisa mempengaruhi aliran darah. Dan bila aliran darah terpengaruh, bisa menyebabkan ED.

Pengobatan kanker prostat - Prostat adalah kelenjar kecil di dekat kandung kemih Anda. Ini berada di samping saraf yang diperlukan agar ereksi terjadi. Bagi pria dengan kanker prostat, operasi pengangkatan prostat bisa menyebabkan DE.

Cedera tulang belakang - Cedera pada tulang belakang dapat mempengaruhi banyak fungsi dalam tubuh. Fungsi ereksi tidak terkecuali. Karena kerusakan saraf, beberapa pria dengan cedera tulang belakang tidak bisa ereksi. Yang lain bisa-tapi tidak bisa menahan mereka cukup keras atau cukup lama untuk melakukan hubungan seks.

Obat-obatan

Pada beberapa pria, ED merupakan efek samping dari beberapa obat. Obat ini mungkin termasuk obat yang digunakan untuk mengobati:

Tekanan darah tinggi

Penyakit jantung

Depresi

Viagranesia adalah agen yang mempunyai otoritas terpercaya di Indonesia untuk menjual viagra asli USA. Viagra yang kami sediakan 100% barang original dan terjamin qualitasnya dan barang yang kami jual adalah produk resmi yang didistribusikan oleh Importir Pfizer Inc.