Saham BORN Potensi Delisting Investor Jadi Korban?

Posted by Trader Bebek on December 24th, 2019

Saham BORN Potensi Delising, Pada Jumat 6 Desember 2019 BEI kembali mengumumkan beberapa saham yang sudah masuk kriteria untuk di delisting dari papan pencatatan bursa diantaranya :

  • PT. Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk (BORN)
  • PT. Evergreen Invesco Tbk. (GREN)
  • PT. Citra Kebun Raya Agri Tbk (CKRA)

Kali ini kami akan mencoba mengulas sepak terjang salah satu saham diatas yaitu PT. Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk dengan kode saham BORN.

BORN IPO Pada Akhir Tahun 2010

Saham BORN mengawali pencatatannya pada bursa kita pada tanggal 26 November 2010. Harga yang ditetapkan pada IPO tersebut sebesar Rp1.170 Per lembar saham. Dengan harga tersebut perusahaan mendapatkan dana segar sebesar Rp3.881 T. Dari IPO dana yang didapatkan digunakan sebagian untuk membayar hutang kepada sekuritas dan bank kemudian sisanya digunakan untuk ekspansi bisnis.

Pada 2010 BORN melepaskan sekitar 3 Miliar saham kepada publik atau sebesar 20% dari modal ditempatkan. Setelah perjalanan panjang hingga pengumuman potensi delisting diterbitkan oleh BEI kepemilikan saham BORN diantaranya PT Republik Energi & Metal sebesar 59.50%, Masyarakat sebesar 39.57%, Saham Treasuri sebesar 0.93%.

Kepemilikan Saham Born
Posisi Kepemilikan Saham BORN

Jika kita hitung kasar dengan hargas saham saat ini yang mentok di GOCAP alias 50 Perak maka asset masyarakat nilainya saat ini adalah sekitar 358Miliar Rupiah. Apakah anda salah satu dari sekian orang yang nyangkut di saham ini?.

Harga Terjun Bebas Sampai 50

Semenjak IPO pada 2010 di harga 1.170 saham Born terus mengalami penurunan, namun kami hanya bisa mendapatkan data grafik harga dari 2013 hingga 2019. Dimana pada tahun 2013 saham ini sudah menyentuh harga 180 dan pada tahun 2014 saham ini menyentuh harga paling rendah di bursa kita yaitu 50 atau kita kenal sebagai gocapers.

Setelah parkir di harga gocap, BORN beberapa kali bergerak alias bangkit dari kubur, namun hal ini tidak berlangsung lama hanya berlangsung sehari dua hari dan harganya kembali parkir lagi di gocap dan ini merupakan kesempatan buat para nyangkuters untuk melarikan diri dari posisi nyangkutnya. Apakah anda berhasil keluar dengan selamat pada masa-masa ini?.

Sering Telat Sampaikan Laporan Keuangan

Berdasarkan pengamatan kami, Saham ini sering telat dalam menyampaikan laporann keuangannya kepada BEI sehingga sering di suspend perdagangannya dan dikenakan denda oleh BEI. Hingga pada akhirnya masuk kedalam saham dengan kategori potensi delisting di Desember ini.

Suspensi Saham Born
Pengumuman Suspensi Saham BORN di web BEI

Saham Born Potensi Delisting

Berdasarkan ketentuan III.3.1 Peraturan Bursa Nomor I-I tentang Penghapusan Pencatatan (Delisting) dan Pencatatan Kembali (Relisting) Saham di Bursa. Saham BORN telah memenuhi kriteria untuk dilakukan penghapusan pencatatan saham di bursa yang tercatat di papan pengembangan dan pengumuman ini telah disampaikan oleh pihak Bursa Efek Indonesia pada halaman pengumuman dan dapat di unduh di

Lalu bagaimana nasib para investor di saham ini jika sahamnya didelisting?. Tentu saja para investor mengalami kerugian karena tidak dapat menjual kembali sahamnya melalui pasar reguler maupun pasar negosiasi di Bursa Efek Indonesia. Namun kepemilikan anda sepertinya tetap tercatat di perusahaan, hanya saja kecil kemungkinan anda berhasil menjual saham tersebut kembali ke perusahaan apalagi jika perusahaan sudah dikatakan bangkrut alias gulung tikar. Kedepannya mungkin saja saham ini melakukan Relisting kembali di bursa walaupun kita tidak tahu apakah kemungkinan ini akan terjadi atau tidak.

Lalu sebagai investor saham BORN apa yang bisa anda lakukan saat ini? saat ini jika anda merupakan investor pada saham ini mungkin yang anda bisa lakukan adalah menjual saham anda di pasar negosiasi walaupun harganya dibawah 50 dengan harapan ada yang mau membeli saham anda pada harga murah walaupun pasti anda mengalami kerugian namun paling tidak anda berhasil menyelamatkan sisa asset anda.

Kerugian Yang Pasti

Simak Selengkapnya di : https://traderbebek.com/saham-born-potensi-delisting-investor-jadi-korban/

Like it? Share it!


Trader Bebek

About the Author

Trader Bebek
Joined: December 24th, 2019
Articles Posted: 10

More by this author