Struktur Anatomi Angiospermae

Posted by Guru Belajar on January 16th, 2020

Struktur Anatomi Angiospermae

Pengertian Angiospermae

Golongan tumbuhan angiospermae disebut juga tumbuhan berbunga dan masuk ke dalam divisi Magnoliophyta. Angiospermae dianggap sebagai golongan tumbuhan dengan tingkat perkembangan yang tertinggi.

Tumbuhan berbunga adalah kelompok terbesar tumbuhan yang hidup di daratan. Namanya diambil dari cirinya yang khas, yaitu menghasilkan organ reproduksi dalam bentuk suatu bunga. Bunga sebenarnya adalah modifikasi daun dan batang untuk mendukung sistem pembuahan tertutup.

Pembagian Tumbuhan Angiospermae

Angiospermae dibedakan ke dalam dua kelas berdasarkan jumlah kotiledonnya, yakni monokotil dan dikotil.

Ciri-ciri Angiospermae memiliki bakal biji atau biji yang tertutup oleh daun buah, mempunyai bunga sejati, umumnya tumbuhan berupa pohon, perdu, semak, liana dan herba. Dalam reproduksi terjadi pembuahan ganda. Angiospermae dibedakan menjadi dua yaitu Monocotyledoneae (berkeping satu) dan Dicotyledoneae (berkeping dua).


  1. Tumbuhan Berkeping Biji Satu atau monokotil (Monocotyledonae)

Monokotil disebut juga tumbuhan berkeping satu atau tunggal kerena memiliki biji yang berkecambah dengan satu daun lembaga.

Monokotil meliputi sekitar 65.000 spesies, termasuk di dalamnya tumbuhan graminae, anggrek, palem, bambu dan lain-lain. Daun, batang, bunga dan akar monokotil bersifat spesifik. Sebagian besar monokotil memiliki pertulangan daun sejajar, batang dengan berkas pembuluh terbesar,  daun mahkota bunga 3 atau kelipatannya, dan memiliki akar serabut.

Pembagian Tumbuhan Angiospermae
Pembagian Tumbuhan Angiospermae

Contoh Tumbuhan Monokotil

Contoh tumbuhan monokotil adalah padi, gandum, dan jagung. Tumbuhan ini memiliki beberapa ciri, yaitu berakal serabut, batang memiliki ruas-ruas, pertulangan daun sejajar, jumlah mahkoa bunga atau kelopak adalah tiga atau kelipatannya, dan batangnya tidak bercabang-cabang.

Tumbuhan monokotil memiliki beberapa famili, diantaranya : famili pisang-pisangan (Musaceae), famili rumput-rumputan (Gramineae atau Poaceae), famili nanas-nanasan (Bromeliaceae), famili anggrek-anggrekan (Orchidaceae), famili jahe-jahean (Zingiberaceae), dan famili kelapa (Palmae).


  1. Tumbuhan Berkeping Biji Dua / Dikotil (Dicotyledonae)

Sebagian besar Angiospermae yakni sekitar 170.000 spesies dari tumbuhan dikotil. Kelompok tumbuhan ini meliputi tumbuhan semak, pohon serta banyak tumbuhan yang penghasil makanan. Ciri-ciri dikotil adalah memiliki 2 kotiledon pada biji; pertulangan daun menjari, berkas pembuluh pada batang tersusun melingkar, daun mahkota bunga 4, 5 atau kelipatannya, memiliki sistem akar tunggang.


Jenis – Jenis Tumbuhan dikotil

Suku-suku berikut jenis-jenis tumbuhan dikotil diantaranya:

  1. Suku getah-getahan (Euhorbiaceae), misalnya: singkong, jarak, karet, puring
  2. Suku polong-polongan (Leguminosae), misalnya: putri malu, petai, flamboyan, kembang merak, kacang kedelai, kacang tanah
  3. Suku terung-terungan (Solanaceae), misalnya: kentang, terong, tomat, cabai, kecubung
  4. Suku jeruk-jerukan (Rutaceae), misalnya: jeruk manis, jeruk bali
  5. Suku kapas-kapasan (Malvaceae), misalnya: kembang sepatu, kapas
  6. Suku jambu-jambuan (Mirtaceae), misalnya: cengkih, jambu biji, jambu air, jambu monyet, jamblang
  7. Suku komposit (Compositae), misalnya: bunga matahari, bunga dahlia, bunga krisan

Sumber : https://www.murid.co.id/tumbuhan-angiospermae/

Like it? Share it!


Guru Belajar

About the Author

Guru Belajar
Joined: November 10th, 2019
Articles Posted: 4

More by this author