Mengatasi Disfungsi Ereksi di Klinik Atlantis

Posted by klinik atlantis on February 22nd, 2020

Disfungsi ereksi atau lemah syahwat termasuk penyakit yang ditakuti oleh kaum Adam. Disfungsi ereksi adalah ketidak kemampuan pria dalam mempertahankan dan mencapai ereksi yang cukup saat berhubungan seksual.

Hasil survey Massachusesets  Male Aging Study (MMAS) menunjukkan bahwa 52% pria usia 40-70 tahun mengalami disfungsi ereksi.Namun gangguan ini dapat dialami semua pria tanpa memandang usia,etnis, maupun ras. Jika kondisi ini berlangsung  lama-jelas bisa mengganggu harmonisasi dalam hubungan rumah tangga.

Secara medis ada beberapa penyebab menurunnya tingkat keperkasaan pria, antara lain gangguan vaskular yang menyebabkan terhambatnya aliran darah di sekitar penis. Penyakit yang menyebabkan aliran darah tersumbat adalah diabetes, tekanan darah tinggi, kegemukan dan peyronie, yaitu terbentuknya jaringan parut pada penis, seperti gurat pada selulit.

Gangguan hormonal pun bisa memicu menurunnya keperkasaan pria. Gangguan hormon dapat disebabkan oleh usia yang semakin tua dan disfungsi testis.

Namun sayang, kebanyakan pria dewasa yang mengalami kondisi seks seperti ini, merasa malu dan canggung untuk memeriksakan diri ke dokter. Bahkan sebagian ada yang datang ke pihak yang bukan ahli di bidang tersebut. Padahal pemerisaan lebih awal dapat membantu mengatasi penyakit tersebut -hingga keperkasaan bisa kembali seperti semula.

Sudah cukup banyak  rumah sakit atau klinik  yang menyediakan terapi mengembalikan keperkasaan pria, salah satunya Klinik Atlantis dengan pendekatan treatment MPR atau Mr. Rejuvenation.

Treatment Mr.P Rejuvenation adalah teknologi terbaru dari Jerman. Pola kerja treatment ini adalah dengan menggunakan kekuatan gelombang Penelitian terbaru yang dipublikasi di jurnal internasional menunjukkan, disfungsi ereksi.

Proses treatment yang diberikan Klinik Atlantis cukup sederhana, yaitu menyentuhkan Mr. P Rejuvenation ke penis selama 20 menit  per sesi, sebanyak empat sesi. Selama empat kali treatment, diharapkan sudah bisa memperbaiki kualitas ereksi dan kembali memuaskan pasangan.

Terapi LI-ESWT dapat menembakkan gelombang kejut intensitas rendah, sehingga menimbulkan shear stress yang akan membentuk pembuluh darah baru. Akibatnya dapat menampung lebih banyak darah serta memperlancar sirkulasi darah ke penis. Ereksi pun mudah terjadi.

Tidak hanya pria berusia 40-70 tahun, terapi ini juga bisa digunakan pria berusia  30 tahun atau yang baru berumah tangga. Jangan khawatir, treament ini minim  efek samping, karena non invasive atau tanpa suntik dan tanpa memasukkan sesuatu dalam tubuh. Setelah Treatment pasien bisa beraktifitas seperti semula.

Pasien akan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan treatment ini, khusus pasien dengan kasus kompleks, konsultasi lebih lanjut dengan dokter spesialis terkait. Perlu diingat, bahwa treatment Mr,P Rejuvenation adalah treatment peremajaan pendukung dan bukan terapi utama, maka dari itu,  penyakit yang mendasari  tetap harus diobati. Pria tanpa masalah disfungsi pun dapat melakukan treatment ini untuk memperlancar aliran darah di area tersebut.

Punya Keluhan Penyakit? Hubungi kami untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Tlp/WA: 0811-6131-718

Subscribe Youtube: Klinik Atlantis

Alamat: Jalan Williem Iskandar ( Pancing ) Komplek MMTC Blok A No. 17-18, Kenangan Baru, Kec. Percut Sei Tuan, Sumatera Utara 20223